Thursday, January 21, 2010

cerita lalu

Saya ga tau bagaimana mendeskripsikan perasaan saya saat ini..apakah ini kerinduan pada dia yg sudah menjalani hari2nya tanpa saya?ahh..saya rasa ga gitu..karena saya sdh berusaha menikmati hari2 saya yg sendirian tanpa dia..bahkan, saya menganggap dia adalah penghalang cita2 saya dulu..
But now, kenapa perasaan kesepian itu muncul lg..?
hmm...saya lelah...saya ingin move on...jika kalian bertanya apa yg membuat perasaan ini menjadi dalam?hmmm....saya lupa..karena semua terjadi begitu saja..saya ga pernah berharap apa2 dari dy..awalnya hanya berfikir nothing to lose aja lah...tapi kemudian..
Perasaan itu ada karena keberhasilan dia untuk meyakinkan saya bahwa cinta dia tulus dan penuh dengan kejujuran..setiap dekat dengannya, saya merasa nyaman dan bahagia -rasa bahagia yg berbeda- seperti pada musim kerontang yang tiba2 diguyur hujan....basah dan menyejukkan..
Ditengah perjalanan, saya merasa bukan seperti kekasihnya..-lebih seperti bawahannya, karena dia selalu merasa benar eits, jarang salah tentunya dengan semua alasan dia yang mengandalkan fakta dan logika-karena sikapnya yg intovert jg, dia jd ga bs bercerita pada saya..ujung2nya yang ada dia jd suka marah2 dan saya masih minta diberi perhatian lebih seperti waktu sebelum dy ditimpa masalah demi masalah..-which is saya ga tau dia sdg dirundung masalah- dan lama2 kami sering cekcok dan kami semakin menuntut pengertian satu sama lain..
Semua berakhir dengan baik2..alasan saya kenapa mau putus dengannya adalah pure karena saya ingin dia konsen dng kuliahnya dan sukses dalam karirnya kemudian..tp lambat laun, ternyata saya masih tak bisa melupakan perasaan saya padanya..sampai suatu hari dy berkata kecewa pada saya yg belum jg berubah..dy maki saya dan bilang tidak mau berteman lg dengan saya..saat itu saya menyayanginya -begitupun dia-, tapi perasaan saya sakit..sayapun mencari pelampiasan dengan berpacaran dng temannya -saya tahu, ini sangat tdk bijaksana-tp saya bisa apa?tujuan saya saat itu juga karena bs ttp tau kabarnya..diluar perkiraan, tadinya saya kira dia biasa saja...tapi ternyata dia menganggap saya mengkhianatinya..hhhuhh...saya ga punya pembelaan apa2 karena memang demikian adanya..tp knp dia tak pernah memahami alasan aku saat itu ya?dia sudah mencap jelek apa yg saya lakukan..dulu kami saling percaya bahwa perasaan kami itu abadi...tp apa yg terjadi kemudian?kami sekarang menjadi musuh..sama sekali ga ada contact..tp, andai dia baca apa yg saya tulis ini...sampai saat ini saya masih menyayanginya, dan masih dia yang terbaik buat saya..

Mungkin ini terakhir kalinya saya menulis tentang dia.. Mungkin saja.. Mungkin saja..


*) dia = Reza Ad'ha, Akuntansi-Usakti '03

No comments:

Post a Comment